Sabtu, April 23, 2011

40 th now

 Bissmillahrirohmanirohim...


Saat menginjak  Usia 40 th

Apa yang ada dalam benak kepala kita tentang angka empat puluh tahun


Saudaraku .....

Alqur'an,khusus menyebut angka usia itu dalam surat ( Al ahqaf  ayat 15 )
Dalam ayat  yang menjelaskan kewajiban anak berbakti kepada  kedua orang tua itu.
Allah SWT berfirman,".....Sehingga apabila  (anak)telah dewasa dan mencapai usia 40 thn ,ia berdoa ;
"...Ya Tuhanku,tunjukkanlah aku mensyukuri nikmat yang Engkau  berikan kepadaku dan kepada  ibu bapakku,supaya aku dapat berbuat amal shalih yang Engkau Ridhai,berilah kebaikan kepadaku dengan (memberi kebaikan)kepada anak cucuku.Sesungguhnya aku bertaubat kepada Engkau dan sesungguhnya aku termasuk orang-orang yang berserah diri .


Coba perhatikan potongan kalimat dalam do'a seorang anak saat ia berusia  empat puluh tahun ;

Pertama
Doa itu  yang mengandung pengharapan kepada Allah Swt agar bisa dikaruniai jiwa yang SADAR akan ragam kenikmatan Allah SWT yang telah dilimpahkan selama ini.
"...Ya Tuhanku,tunjukkanlah aku mensyukuri nikmat yang Engkau  berikan kepadaku dan kepada  ibu bapakku,....ini kalimat tanda kesadaran dan ketundukkan yang harus sudah ada sejak seseorang menginjak 40 tahun.kesadaran atas nikmat yang begitu banyak dan lama ,namun tetap tidak melupakan kenikmatan  paling besar yang telah Allah SWT berikan melalui kedua orang tuanya.
Bukti pengakuan atas ketidak berdayaan selama ini,kecuali karena kasih sayang Allah SWT dan Orang tua.

Kedua
Doa ini berisi permohonan agar bisa lebih giat dan kuat dalam menjalani amal-amal shalih untuk mendapatkan ridha Allah SWT . Ucapan .."  supaya aku dapat berbuat amal shalih yang Engkau Ridhai merupakan pernyataan tentang keinginan agar Allah SWT menetapkan hati lebih kuat,memberikan kesehatan lebih baik setelah usia itu ,untuk melipatkan kesalihan-kesalihan yang bisa mengundang ridhaNya.ucapan tentang keinginan dan harapan ini,secara implisit menyimpan adanya kekhawatiran karena usia yang semangkin tua sekaligus kerawanan  terhadap berbagi fitnah dan ujian yang mungkin datang di usia -usia ,yang seharusnya mendekatkan setiap orang kepada penciptanya .Tanda  kian kuatnya fikiran bahwa hidup ini harus bernilai dan keinginan meninggalkan suatu berharga  dalam hidup.karena itulah , ia memohon agar Allah  SWT lebih menguatkan segala keadaan yang mendukung amal-amal shalih.

Ketiga 
Dalam doa itu disebutkan ".... berilah kebaikan kepadaku dengan (memberi kebaikan) kepada anak cucuku....ini adalah sebuah pinta yang lahir atas dasar anak dan kelak cucu, yang akan menjalani kehidupan seperti yang dialami selama 40 th ini, setelah melewati masa-masa awal pernikahan, menimang , mendidik buah hati disaat mereka masih kecil, hingga saat mereka menjelang  remaja dan akhirnya dewasa seperti diri para orang tua mereka. kesadaran bahwa kelak, anak-anak dan cucu itu,tidak mungkin selalu didampingi dan diarahkan jejak langkahnya.kesadaran  bahwa ada banyak cobaan yang menghalangi mereka menjadi manusia yang shalih dan shalihat ..

Tiga hal yang terkandung  dalam do'a  ini,menyiratkan jawaban pertanyaan dalam yang muncul dalam diri manusia  yang telah menginjak empat puluh tahun. "Apakah yang telah kupersembahkan selama empat puluh tahun?' dan apa yang akan aku lakukan dihari-hari mendatang .

Saudaraku 
Apa yang ada dalam benak kita tentang angka  usia 40 Thn?
Ibnu Athiyyyah  dalam  ,menjelaskan bahwa penyebutan angka usia empat puluh tahun dalam firman Allah SWt itu ,salah satunya itulah tapal batas kebaikan atau keburukan seseorang ,sementara ada pula sebagian orang menganggap usia 40 thn   merupakan  batas peralihanseorang manusia  dari kuat menjadi lemah .tapi sisi lain kelemahan itu diirngi dengan kematangan pengalaman ,keseriusan beramal,sehingga mulai usia itulah seseorang akan bisa terlihat sumbangsih dan peran-peranya yang lebih nyata .


Islam tidak mengangap usia 40 thn sebagai waham yang menghantui  seseorang bahwa ia semankin berat bergerak,lekas letih,sulit beraktifitas ,dan lemah.Tapi dilihat dari sisi doa yeng termuat dalam surat Al Ahqaaf diatas ,sesungguhnya peran-peran besar itu sedang dimulai sejak seseorang menginjak usia 40 thn.
sebab dalam keyakinan islam kita, usia berapapun tak boleh menjadikan seseorang merasa lemah untuk melakukan kebaikan.Iman Ahmad rahimahullah ,dalam usia renta ,ditannya:
Sampai kapan eengakau akan menulis hadits ?.."ia menjawab ,"sampai mati ( Aadaab fi thalabiilmi ,29)

sebagaimana ,usia tak pernah menjadi pertanda seseorang lebih lemah ,tanda -tanda seseorang lemah ,tanda-tanda fisik yang umunya meuncul bagi seseorang  yang menginjak usia 40  thn  tidak menjadi tua  dan lemah. Justru contoh terbaik dalam hal ini adalah  Rasululah SAW,yang mengawali perjuangan dakwahnya disaat usia 40 th,Dan muali terlibat dalam perjuangan pertamanya dalam perang Badar ,saat berusia 50 tahun.

Saudaraku,
Lalu apa pandangan  para Salafusshalih tentang usia empat puluh tahun? Massruuq, seorang usia faqih asal kufah yang wafat tahun 62 Hijriyah mengatakan," Jika salah seorang kalian memasuki uisa 40 thn, berhati-hatlah jangan sampai jauh dari Allah SWT." Muhammad bin husain cicit dari sahabat rasullah saw Ali bin abi thalib ra.mengatakan ,"seseorang yang usianya mencapai empat puluh ,ada panggilan meyerunya dari langit yang,Masa usia mu sudah hampi habis perbanyaklah bekal ..."


Saudaraku..
Apa yang ada  dalam benak kita tentang angka usia empat puluh tahun ?


..... "Sesungguhnya aku bertaubat kepada Engkau dan sesungguhnya aku termasuk orang-orang yang berserah diri .(Al Ah qaaf 15 )


(ditulis : oleh ; M.Lili  Nur  Aulia )
dimuat Pada Majalah Tarbawi
edsi 246 th.12 /Rabiul awal
24 Februari 2001

Tidak ada komentar:

Posting Komentar